Penulis: admin

Hi sobat kaskus,

Siapa yang suka nih sama film India? Wah pastinya anak-anak tahun 90an hingga 2000an pastinya bakalan terkenang film India yang memang merajai pasar asia tenggara.

Terlebih lagi aktor terbaik Shah Rukh Khan sedang berada di masa kermasannya, film drama romantis membuat film India dengan ciri khasnya baik itu tarian dan nyanyian yang kualitasnya semakin bisa dinikmati sebagai hiburan yang menarik.

Tapi, kenapa di era gen Z diatas ini film India agak menurun pamornya, bahkan banyak anak-anak muda lebih suka dengan film Korea. Series Korea yang tidak terlalu panjang menjadi tontonan yang lebih menarik dibandingkan film India dengan durasi panjang hampir 3 jam.

Apakah Bollywood saat ini sedang mengalami keresahan, atau sebaliknya memang film-film saat ini menjadi membosankan bahkan lebih banyak remake tidak ada genre yang lebih fresh.

Genre action Bollywood juga terkesan cringe, lebih banyak slow motion dan juga cara bertarung yang kurang natural. Film romantis mereka tidak lagi bisa memberikan deraian air mata, seperti halnya Kuch-Kuch Hota Hai.

Sedangkan drama romantis Korea lebih di gandrungi anak-anak muda masa kini, apakah penonton dunia kurang menikmati sebuah film yang terdapat musik hingga tarian di dalamnya?

Entahlah, setiap zaman ada masanya dan setiap masa ada zamannya. Kembali lagi dalam menikmati sebuah film itu tergantung dari selera para penontonnya, mungkin hype film India tidak seperti dulu namun masih ada saja yang suka dengan film-film yang mereka produksi.

Seperti film Maharaja kisah seorang tukang cukur yang penuh misteri dan banyak plot twist di dalam ceritanya. Bahkan film durasi panjang itu tidak menampilkan tarian dan musik, bahkan pemerannya pun bukan bintang film dengan nama besar yang terkenal di dunia. Para pengkrisi film bahkan memberikan rating tinggi dan salut akan film ini, walau sekali lagi film ini hanya bisa di nikmati pada platform berbayar.

Namun apa sih alasannya menyebabkan penurunan popularitas film India saat ini, ada beberapa faktor diantaranya:

Perubahan Selera Penonton, Selera penonton yang terus berubah dan berkembang, sehingga film India harus beradaptasi dengan tren dan preferensi penonton yang baru.

Ketersediaan Konten Alternatif, Ketersediaan konten alternatif dari industri film lain, seperti Hollywood, Korea, dan lain-lain, yang dapat menarik perhatian penonton.

Kualitas Film, Kualitas film India yang tidak konsisten, sehingga penonton menjadi kurang tertarik.

Namun, masih ada harapan bagi industri film India untuk kembali bangkit dan mendapatkan perhatian penonton. Dengan memproduksi film-film yang berkualitas dan inovatif, serta memahami selera dan preferensi penonton, industri film India bisa saja dapat kembali menjadi salah satu yang terdepan di dunia.

Kalau pendapat agan dan sista sendiri bagaimana nih?

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.

“Nikmati Membaca Dengan Santuy”
————————————–
Tulisan : c4punk@2025
referensi : 1, 2
Pic : google

Halo agan dan sista,
Kabar menarik buat Agan yang ngefans sama franchise Dead or Alive! Tahun ini, KOEI Tecmo bakal ngerilis game baru mereka yang super unik: Venus Vacation PRISM DEAD OR ALIVE Xtreme. Game ini bukan sekadar game aksi biasa, melainkan pengalaman romantis premium yang bakal bikin heart rate naik, haha! Tapi, ada kabar baik sekaligus kabar kurang seru nih.

sumber

Perilisan Ditunda hingga Akhir Maret
Game ini awalnya dijadwalkan rilis di awal bulan Maret. Tapi Tuan Yasunori Sakuda, sang produser, mengumumkan bahwa game ini harus ditunda sampai 27 Maret 2025. Katanya, alasan penundaan ini buat ningkatin kualitas game biar hasilnya nggak setengah-setengah.

Menurutnya, game ini bakal jadi pengalaman romantis pertama dalam franchise Dead or Alive. Jadi, mereka nggak main-main dalam pengembangannya. Selain itu, kabarnya bakal ada tambahan konten baru buat memuaskan para pemain. Jadi, sabar dulu ya, Gan. Tunggu hasil akhirnya yang worth it!

sumber

Apa yang Bikin Game Ini Menarik?
1. Pengalaman Flirting Orang Pertama
Di game ini, Agan bakal berperan sebagai kepala eksekutif Pulau Venus. Tugasnya? Pilih aktivitas dan jawaban terbaik buat mendekati 6 gadis cantik. Kalau hubungan makin dekat, bisa berkembang jadi cinta, lho. Uwuw banget kan?

2. Karakter Ikonik
Salah satu karakter yang bakal muncul adalah Misaki, si gadis muda yang pernah muncul di Xtreme. Pastinya ada juga karakter cewek-cewek cantik lainnya yang siap bikin Agan betah main.

3. Gaya Rambut Baru dan Mini-Game Sit-Up
Nggak cuma flirting, ada fitur seru lainnya kayak gaya rambut baru yang bisa diatur sesuka hati. Plus, ada mini-game unik kayak sit-up challenge. Ayo bantu Honoka latihan biar makin kuat, Gan!

4. Grafis Kelas Premium
Karena game ini rilis untuk PlayStation 5, PS4, dan PC, kualitas grafisnya udah dijamin jernih banget. Bakal bikin mata puas liat detail pulau dan karakternya.

sumber

Siap Rilis di Akhir Maret!
Game ini bakal tersedia di PlayStation 5, PlayStation 4, PC via Steam, dan DMM.Games (khusus wilayah Asia, termasuk Thailand dan Jepang). Untuk harga, game ini dibanderol mulai dari Rp750 ribu. Mendukung bahasa Inggris, Jepang, Korea, dan Mandarin, jadi nggak perlu khawatir soal bahasa.

sumber

Buat Agan yang suka game dengan konsep unik, Venus Vacation PRISM DEAD OR ALIVE Xtreme ini wajib banget masuk wishlist. Meski harus nunggu sedikit lebih lama, janji kualitas dari KOEI Tecmo rasanya bikin penantian ini bakal terbayar lunas.

sumber

Gimana menurut Agan? Udah siap buat liburan romantis di Pulau Venus? Atau punya pendapat tentang franchise Dead or Alive? Langsung aja komen di bawah, Gan. Siapa tahu kita bisa janjian bareng Misaki nanti, hehe!
Thanks and see you next thread GanSist.

sumber

Instagram l Facebook

Hi sobat kaskus,

Nama Jay Idzes memang sangat populer di Indonesia terutama bagi kamu yang suka dengan permainan sepak bola.

Salah satu punggawa timnas asal Belanda yang ada darah keturunan Indonesia dari kakeknya ini memang secara karir sangat luar biasa, karena mencetak sejarah pemain Indonesia pertama yang bermain di Serie A Italia bersama Venezia.

Jay Noah Idzes, adalah nama lengkapnya. Dia menjadi salah satu pemain sepakbola yang berbakat, bahkan sangat gigih di dalam lapangan untuk menampilkan performa terbaiknya, terlebih ketika bermain untuk timnas Indonesia.

Kenapa Jay bisa seperti itu? Padahal dirinya tidak dilahirkan di Indonesia, walau ada darah Indonesia dalam tubuhnya. Ternyata ada cerita di balik semangat dan ketulusannya dalam membela timnas Indonesia, yuk kita ulas sejarahnya.

Jay Noah Idzes lahir pada 2 Juni tahun 2000, di Mirlo Belanda. Dia saat ini bermain sebagai bek tengah di club sepakbola seria A Italia Venezia dan juga timnas Indonesia.

Setelah mewakili berbagai tim muda di Belanda ia memulai karirnya di Eerste Divisie club FC Eindhoven sebelum pindah ke club Belanda lainnya yaitu Go Ahead Eagles dimana ia membantu club tersebut hingga promosi ke Eredivisie, dan memghabiskan dua musim di divisi utama.

Pada musim panas 2023, Jay pindah ke club Italia Venezia dan berhasil promosi ke divisi utama pada musim debutnya. Sedikit menengok ke belakang pada tanggal 28 Desember 2023, Jay Idzes resmi menjadi warga negara Indonesia atau WNI.

Setelah resmi bergabung bersama skuad Garuda, Jay Idzes membiasakan diri dengan pola permainan timnas dibawah asuhan Shin Tae Yong (STY). Perlahan ia mulai mendapatkan tempat di posisi belakang, terkadang STY juga suka menempatkannya menjadi gelandang bertahan.

Walaupun posisinya di timnas kerap berubah-ubah, Jay Idzes tetap menikmatinya. Hasilnya Jay Idzes sukses menyarangkan gol dan bermain sebagai starter utama di timnas Indonesia.

Setiap tetes keringat Jay, adalah bukti pengorbanannya yang cukup besar untuk mengangkat sepakbola Indonesia dikenal ke kancah dunia.

Pengorbanannya menjadi WNI tentu saja akan berimbas pada pemasukan dirinya sendiri karena bermain di Liga Italia, terutama pajak yang lebih besar kepada pemain non uni eropa. Tahun 2023, secara data Liga Italia menempati peringkat kedua dalam regulasi pajak terbesar di eropa dibawah Liga Prancis yang pajaknya paling tinggi untuk pemain sepak bola.

Walau begitu Jay tetap bersikukuh berganti kewarganegaraan, karena Jay memiliki darah Indonesia dari kakek, tepatnya ayah dari ibunya yang lahir di kota Semarang di tahun 1939. Kemudian kakeknya hijrah ke Belanda karena situasi saat itu di Hindia Belanda yang kurang kondusif.

Jay sendiri debut bersama timnas Indonesia pada 21 Maret tahun 2024, ternyata ada kisah yang cukup menarik sebelum Jay menjadi WNI. Dimana Jay menderita penyakit yang cukup berbahaya di kala itu, yaitu sakit paru, tepatnya penyumbatan trombosis vena dengan mikro emboli paru di tahun 2023 setelah sehari bermain bersama Venezia melawan Parma, dimana lengannya menjadi bengkak saat itu.

Namun di saat itu ditengah kondisinya yang kurang sehat PSSI tetap memberikan perhatian, dan menawarkan untuk bergabung serta meyakinkan Jay bahwa sakitnya itu akan sembuh.

Tak heran bila Jay saat ini memberikan segalanya untuk timnas Indonesia, dan bangga serta tulus membela tanah leluhurnya.

Walau ada segelintir orang yang menentang project Naturalisasi, tetapi sebenarnya mereka yang di rekrut mempunyai darah keturunan Indonesia baik itu orang tuanya maupun kakek dan neneknya.

Bagaimana pendapat agan dan sista untuk diaspora Indonesia, setujukah mereka kembali ke pangkuan ibu pertiwi untuk membangun negeri bersama-sama? Semoga pemerintah tidak memanggil atlet sepakbola saja, tetapi menyeluruh ke semua elemen yang potensi berbakat terutama untuk mereka yang menjabat sebagai wakil rakyat di DPR, Menteri atau Hakim dan juga di Kepolisian bukan tak mungkin Presiden adalah WNI diaspora.

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.

“Nikmati Membaca Dengan Santuy”
————————————–
Tulisan : c4punk@2025
referensi : klik, klik
Pic : google