Langsung Telepon Polisi
Gara-gara kesal lantaran sang ayah kerap memarahinya karena PR, bocah berusia 10 tahun ini nekat memenjarakan sang ayah.
Ia memenjarakan ayahnya lantaran ingin balas dendam.
Insiden bocah penjarakan ayahnya sendiri ini terjadi di Yongning, China.
Bocah tersebut dimarahi ayahnya karena tak menyelesaikan pekerjaan rumah tepat waktu.
Bocah itu pun langsung keluar rumah dan ke toko terdekat.
Kemudian ia bertanya untuk menggunakan telepon.
Ternyata bocah tersebut menghubungi polisi.
Ia menyebut ayahnya memiliki kulit bunga poppy, yang dianggap narkoba, di rumahnya.
Kemudian bocah tersebut menunggu polisi untuk datang.
Polisi masuk ke rumahnya sehingga mereka bisa melakukan penggeledahan dan mengonfirmasikan cerita bocah tersebut.
Dikutip dari Oddity Central via kompas.tv, Rabu (29/1/2025), saat pemeriksaan, polisi menemukan delapan kulit bunga poppy kering di balkon rumah si anak.
Ayah si bocah mengakui, dirinya membeli narkoba tersebut.
Namun ia beralasan menanamnya untuk kebutuhan medis.
Ia mengaku menyesal melanggar hukum.
Sang ayah mengatakan, dirinya tak mengetahui bahwa bunga poppy termasuk narkoba berbahaya.
Polisi kemudian membawa barang bukti tersebut, dan ayah si bocah ke kantor polisi terdekat.
Sejak itu, kasus tersebut ditangani oleh Brigade Anti-Narkotik.
Kepolisian China pun menggunakan kasus ini untuk memperingatkan masyarakat bahwa ilegal menanam atau memiliki bunga poppy tanpa izin.
Selain itu menegaskan bahwa pelanggarnya akan mendapatkan hukuman kriminal.
Meski bunga poppy kering bisa untuk medis karena mampu mengurangi rasa sakit, membantu tidur, dan mengurangi stres, faktanya kepemilikan dan menanamnya adalah tindakan ilegal.
Sebab bunga poppy kerap dikaitkan dengan produksi opium, sebuah obat bius yang pernah membawa China ke masa jayanya.